Jagoan UFC kelas ringan, Islam Makhachev, kesimpulannya menegaskan ketertarikannya naik ke kelas welter bersamaan dengan harapan melihat Usman Nurmagomedov segera masuk ke kompetisi UFC.
Menjelang pertarungannya pada UFC 311, Islam Makhachev tak luput dari persoalan seputar kolega serta kawan- kawannya.
Tidak terkecuali tentang keponakan Khabib Nurmagomedov, Usman Nurmagomedov, yang baru- baru ini menarik atensi sehabis jadi juara kelas ringan di ajang Bellator
Usman sukses mengalahkan Alexander Shably serta meneruskan rekor tidak terkalahkannya dengan catatan 18- 0- 0.
Pembuktian dari adik Umar Nurmagomedov itu dinilai Makhachev telah layak buat buatnya masuk ke ranah UFC.
Ia memperhitungkan kalau lawan- lawan di kelas ringan Bellator seluruhnya telah ditangani Usman, sehingga inilah saatnya buat pindah ke UFC dalam waktu dekat.
” Bila Kamu menjajaki Bellator, kayaknya ia tinggal menyisakan satu pertarungan lagi,” kata Islam Makhachev dikutip Bolasport dsri CBS Sports.
” Aku tidak memandang terdapat penantang yang dapat melawannya lagi di Bellator.”
” Aku rasa inilah saatnya buat lompat ke UFC,” tandas juara bertahan kelas ringan tersebut.
Di satu sisi, kemampuan masuknya Usman Nurmagomedov ke UFC memicu persoalan panas.
Karena apabila benar petarung berumur 26 tahun itu hendak masuk ke kelas 155 lbs, hingga maksudnya ia hendak bersaing dengan Makhachev sendiri.
Mendatangkan klan Nurmagomedov di satu divisi dengan Makhachev berpotensi memunculkan konflik.
Terlebih di ajang seganas serta panas UFC.
Tetapi demikian, warnanya Makhachev telah mempersiapkan jawaban buat rasa penasaran publik tentang perihal tersebut.
Petarung berudia 33 tahun asal Dagestan, Rusia, itu membenarkan kalau ia tidak hendak terletak di kelas yang sama dengan Usman Nurmagomedov.
Makhachev yang lebih dahulu mengelak, saat ini menegaskan ketertarikannya buat naik ke kelas welter.
Kelas di mana Belal Muhammad lagi jadi pemegang sabuk gelar di divisi tersebut.
” Bila Kamu bertanya pada aku, hingga inilah waktu yang pas( untuk Usman masuk UFC),” lanjut Makhachev.
” Ia hendak perlu sebagian tahun buat kesimpulannya dapat jadi penantang gelar. Kala telah datang masanya, kita hendak memandang pergantian juara. Aku dapat menanggalkan sabuk ini,” ucapnya.
Tekad Makhachev buat menjuarai 2 sabuk gelar berbeda divisi masih menyala serta ia nampak sungguh- sungguh.
Ia apalagi mengesampingkan wacana duel lawan Ilia Topuria, jagoan sekigus juara kelas bulu UFC.
Kala ditanya seleksi Topuria ataupun jadi penantang duel kelas welter antata Belal Muhammad vs Shavkat Rakhmonov, Makhachev dengan tegas memilah opsi terakhir.
” Wacana pertarungan melawan Topuria itu tidak masuk ide,” tegas Makhachev.
” Buat apa? Buat memperoleh duit? Aku memiliki duit. Aku tidak perlu duit( dari laga vs Topuria).”
” Yang aku butuhkan merupakan sabuk gelar kedua,” pungkasnya.
Leave a Reply