Dricuss du Plessis saat ini merajai kelas menengah UFC dan tidak terkalahkan dalam 9 laga. Tetapi, terdapat satu wujud yang sempat buatnya tidak berkutik di mana orang itu saat ini terletak di ONE Championship.
Du Plessis tampak dominan di UFC dengan mengalahkan sebagian jagoan dengan nama besar semacam Israel Adesanya serta Sean Strickland.
Petarung asal Afrika Selatan itu cuma sempat kalah 2 kali dengan hanya 1 kali takluk melalui KO.
Salah satunya rival yang dapat memukul KO Du Plessis adalah Roberto Soldic, jagoan ONE Championship yang baru saja mencetak salah satu kandidat KO terbaik tahun ini dalam ajang ONE 171: Qatar.
DDP, sapaan akrab Du Plessis, awal kali berjumpa Soldic pada April 2018.
Kala itu, ia menang TKO pada ronde kedua buat jadi juara kelas welter KSW.
6 bulan berselang, mereka kembali dipertemukan dalam organisasi yang sama.
Kala itu, Soldic berputar unggul dengan menang KO pada ronde ketiga buat jadi juara baru kelas welter KSW.
Sehabis itu mereka berseberangan jalur.
DDP bergabung ke UFC pada 2020 serta mengalahkan seluruh lawannya.
Sedangkan itu, Soldic senantiasa di KSW serta menaikkan gelarnya dengan jadi juara kelas menengah.
Baru pada 2022 Soldic bergabung ke ONE Championship tetapi ia pernah hadapi kesusahan mencapai kemenangan di organisasi barunya.
Laga debutnya melawan Murad Ramazanov wajib berakhir no- contest akibat serbuan tidak terencana ke zona selangkangan.
Dalam penampilan keduanya di ONE Championship, petarung Kroasia ini malah mengidap kekalahan TKO pada ronde kedua dari Zebaztian Kadestam dalam ajang ONE Fight Night 10 pada Mei 2023.
Baru pada dini minggu kemudian Soldic mencapai kemenangan perdana melalui suatu hook sensasional yang membuat Dagi Arslanaliev terkapar pada ronde awal.
Kala ditanya tentang Dricus Du Plessis, petarung berjulukan Robocop ini memperhitungkan dirinya dapat kembali mengalahkan si rival semacam pada pertemuan terakhir mereka.
” Aku bertarung melawan Dricus 2 kali serta yang terakhir aku mengalahkannya,” kata Soldic.
” Dari pertarungan itu, kemampuannya tidak sangat bertambah.”
” Namun aku tidak kaget mengapa ia dapat jadi juara di UFC karena Dricus membagikan perlawanan tangguh pada aku.”
” Kekalahan terakhirnya dialami dari aku namun saat ini aku terletak di ONE Championship dan terfokus pada masa depan.”
” Aku hendak berupaya mencapai sabuk emas di ONE Championship.”
Soldic tidak menutup mungkin buat dapat kembali berjumpa DDP di masa depan.
Tetapi, ia memperhitungkan kalau keahlian si rival tidak jauh bertambah dibanding dikala duel mereka sebagian tahun kemudian.
” Kita tidak sempat ketahui apakah aku hendak bertarung melawannya lagi, yang jelas aku tidak merasa kemampuannya bertambah.”
Artikel Terkait :
Leave a Reply