Petarung MMA, Belal Muhammad, rela naik ke kelas menengah bila memenangi UFC 315 demi menjauhi Islam Makhachev.
Belal Muhammad menerima tantangan Jack Della Maddalena pada UFC 315 di Montreal, Kanada, Pekan( 11/ 5/ 2025).
Petarung berdarah Palestina itu mempertaruhkan gelar juara kelas welter miliknya.
Muhammad lebih dahulu menemukan sabuk kelas welter usai menumbangkan Leon Edwards di UFC 304 pada Juli 2024 silam.
Dengan rekor 6 kemenangan beruntun, Muhammad berambisi mempertahankan sabuk juara atas JDM.
Petarung berjuluk Remember The Name itu mau mendedikasikan pertarungannya buat rakyat Palestina.
” Salah satunya metode aku buat memperjuangkan mereka( Palestina) merupakan terus mencapai kemenangan,” kata Muhammad dilansir Juara. net dari MMAFighting.
” Aku wajib terus bekerja keras serta seluruhnya terdapat di tangan Tuhan,” ucapnya meningkatkan.
Pertarungan Belal ini pula mempunyai iktikad lain buat regu Khabib Nurmagomedov.
Regu Khabib berharap Belal sanggup memenangi pertarungan sehingga berikan peluang Islam Makhachev naik ke kelas welter.
” Kami telah membicarakannya, ia( Khabib) mengatakan, kalian sudah mengganggu rencanaku, itu salah satu perihal yang kurang baik,” kata Muhammad dilansir dari Essentiallysports. com.
” Saat ini mereka menunggu buat memandang apa yang terjalin akhir minggu ini.”
” Namun aku katakan kepada mereka, semacam, aku hendak menandatangani kontrak pertarungan( selanjutnya) sebab aku tidak hendak meninggalkan Montreal tanpa sabuk juara, aku hendak senantiasa jadi juara,” tegas Muhammad.
Muhammad sudah berpesan kepada regu Khabib buat mempersiapkan pertarungan berikutnya untuk Islam.
” Ciri tangani pertarunganmu, saya tidak hendak meninggalkan Montreal tanpa sabuk.”
” Mulai pemusatan latihan saat ini. Siapa juga yang terdapat di barisanmu, kau baik- baik saja,” tutur Muhammad dilansir dari The Anik and Florian Podcast.
Tidak lama berselang, Islam nampak memasang artikel dirinya lagi berlatih.
Petarung asal Dagestan itu mempunyai sebagian penantang yang siap merebut sabuk juaranya di kelas ringan.
Mulai dari pendatang baru, Ilia Topuria, Paddy Pimblet, sampai musuh terakhir Khabib Nurmagomedov, Justin Gaethje.
Regu Khabib memiliki rencana buat menaikkan Islam ke kelas welter bila kembali mencapai kemenangan dalam pertarungannya.
Tetapi begitu, Belal menolak keras bila nantinya wajib bertarung dengan Makhachev di kelas welter.
” Ya 100 persen( tidak terdapat peluang buat tarung dengan Islam),” kata Belal dilansir Juara. net dari Youtube Full Send Podcast.
” Untuk aku, kesetiaan lebih dari segalanya, paling utama dengan Islam.”
” Aku telah berlatih bersama dengan ia seperti kerabat,” jelasnya.
Petarung berumur 36 tahun itu apalagi membuka kesempatan naik ke kelas menengah demi menjauhi Islam.
” Aku merasa kalau aku saat ini terletak pada titik di mana bila aku sukses mempertahankan gelar 2 kali, aku dapat mulai mencari kesempatan buat naik kelas.”
” Kala aku terletak di kelas 85( kelas menengah), aku pikir itu merupakan divisi yang gampang untuk aku.”
Leave a Reply