Petarung asal Rusia, Islam Makhachev nyaris ditinggal pelatihnya, Khabib Nurmagomedov jelang bertarung di UFC 311. Karena Khabib emosi lantaran Makhachev tidak ingin menurutinya.

Semacam yang dikenal, dikala ini Makhachev tengah bersiap buat mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC buat keempat kalinya. Kali ini petarung yang berupaya merebut gelar juara kelas ringan itu merupakan Arman Tsarukyan.

1. Khabib Emosi dengan Makhachev

Cocok agenda, pertarungan Makhachev vs Tsarukyan hendak berlangsung di Intuit Dome, California, Amerika Serikat, pada Pekan 19 Januari 2025 pagi Wib. Makhachev selaku juara bertahan jelas diunggulkan buat menang.

Walaupun begitu, Makhachev enggan bersantai. Dia terus melatih diri jelang bertarung sembari ditemani manta juara dunia kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov.

Menariknya, Khabib pernah terbuat emosi oleh Makhachev. Karena Makhachev bermain di luar strategi yang telah diatur Khabib. Khabib apalagi mengecam berangkat dari kamp pelatihan Makhachev bila petarung tersebut tidak ingin menurutinya.

“ Aku mempunyai keluarga, aku memiliki pekerjaan, aku mempunyai segalanya. Aku dapat berangkat dari mari. Jika Kamu tidak mau mencermati aku, hingga aku dapat berangkat,” ucap Khabib kepada Makhachev, dilansir dari Essentially Sports, Jumat( 17/ 1/ 2025).

“ Hendak namun, bila Kamu ingin mencermati aku, hingga aku hendak senantiasa di mari serta berlatih dengan Kamu,” tegas Khabib.

2. Islam Makhachev Saya Bersalah

Memperoleh teguran keras dari Khabib, membuat Makhachev tersadar. Dia akui kedudukan pelatih sangat berarti, paling utama kala bertarung.

“ Memanglah tidak seluruh perihal dapat Kamu pahami kala telah bertarung. Karena kala Kamu tertekan serta lawan menahan Kamu, hingga Kamu dapat kalah,” ucap Makhachev.

“ Sebab itu, aku senantiasa mencermati regu aku. Sebab mereka memandang jalannya pertarungan, mereka ketahui siapa yang menang. Itu sebab mereka ketahui di ronde berapa Kamu kalah ataupun menang. Jadi, Kamu memanglah wajib mencermati anjuran dari corner,” tambah petarung berumur 33 tahun tersebut.